Pengaruh Penggunaan Bioetanol Dari Bahan Baku Singkong Sebagai Campuran Pertalite Terhadap Performa Mesin
DOI:
https://doi.org/10.48144/suryateknika.v8i2.1986Keywords:
Bioetanol, Singkong, Performa MesinAbstract
Bahan bakar fosil saat ini keberadaannya semakin langka, dan diperlukan langkah-langkah pencarian bahan bakar alternatif yang layak untuk menggantikan bahan bakar minyak, terutama bensin, yang kebutuhannya sangat banyak untuk kendaraan bermotor. Salah satu bahan bakar alternatif pengganti bensin adalah bioetanol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana performa mesin yang paling optimal dengan menggunakan bahan bakar campuran bioetanol dari bahan baku singkong. Pengujian ini menggunakan metode experimen dengan menguji pengaruh campuran pertalite-bioetanol terhadap performa mesin dan memakai alat uji dynotest. Dari hasil pengujian daya maksimal yang dicapai oleh mesin sebesar 7,47 HP dengan menggunakan bahan bakar BE 30% sedangkan pengujian pada torsi maksimal yang dicapai oleh mesin sebesar 6,20 Nm dengan menggunakan bahan bakar pertalite 100%. Dilihat secara grafik dengan variasi bahan bakar yang berbeda daya maksimum semakin meningkat seiring jumlah kadar bioetanol dalam campuran bahan bakar pertalite semakin banyak, namun pada torsi maksimum yang dihasilkan menggunakan bahan bakar BE 30%, BE 20% dan BE 10% lebih rendah dari pada torsi maksimum menggunakan bahan bakar pertalite 100% , secara nilai selisih perbedaannya tidak banyak hanya nol koma baik pada daya maksimum maupun torsi maksimum yang dihasilkan dari variasi bahan bakar yang berbeda.