Peran Dan Intensitas Cyberbullying Pada Siswa SMP

Authors

  • Yuniarti Dwi Astuti Universitas Diponegoro
  • Nur Setiawati Dewi Departemen Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.48144/jiks.v14i2.570

Keywords:

cyberbullying, adolescents

Abstract

Abstrak

Penggunaan internet oleh remaja di Indonesia cukup tinggi, hal ini menimbulkan sejumlah konsekuensi negatif, salah satunya cyberbullying. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran peran dan intensitas perilaku cyberbullying pada siswa SMP di Kabupaten Batang. Penelitian ini adalah sebuah studi deskriptif survei. Total sampel dari penelitian ini adalah 411 responden yang merupakan siswa-siswi SMP Negeri di Kabupaten Batang. Data diambil menggunakan kuesioner Cyberbullying and Online Aggression Survey Instrument berbentuk google form dan dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini adalah sebagian besar responden (51,6%) pernah berperan dan terlibat dalam cyberbullying. Kebanyakan responden berperan sebagai korban (24,8%) dan kebanyakan intensitas keterlibatannya rendah (43,8%). Orang tua diharapkan mengawasi penggunaan media sosial oleh anaknya karena media sosial rawan disalahgunakan remaja untuk melakukan cyberbullying.

Kata Kunci : Cyberbullying, Remaja

References

UNICEF & Kominfo, “‘Digital Citizenship Safety among Children and Adolescents in Indonesia’ (Keamanan Penggunaan Media Digital pada Anak dan Remaja di Indonesia).” Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta, 2015.

APJII, “Laporan Survei Penetrasi & Profil Pengguna Internet di Indonesia.” Polling Indonesia, Jakarta, 2018.

D. Primasti and S. I. Dewi, “Pengaruh Media Sosial Terhadap Penyimpangan Perilaku Remaja (Cyberbullying),” J. Reformasi, vol. 7, no. 2, pp. 34–43, 2017.

B. Tjongjono, H. Gunardi, S. O. Pardede, and T. Wiguna, “Perundungan-siber (Cyberbullying) serta Masalah Emosi dan Perilaku pada Pelajar Usia 12-15 Tahun di Jakarta Pusat,” Sari Pediatr., vol. 20, no. 6, p. 342, 2019, doi: 10.14238/sp20.6.2019.342-8.

T. Wiryada, OAB. Martiarini, N. Budiningsih, “Gambaran Cyberbullying Pada Remaja Pengguna Jejaring Sosial Di Sma Negeri 1 Dan Sma Negeri 2 Ungaran,” Intuisi J. Psikol. Ilm., vol. 9, no. 1, pp. 86–92, 2017.

R. Triyono, “Dampak Cyberbullying Di Media Sosial Pada Remaja Dan Implikasinya Terhadap Pelayanan Bimbingan Dan Konseling,” vol. 1, no. 1, pp. 1–5, 2019, doi: 10.24036/0096kons2019.

K. K. H. Darmayanti, F. Kurniawati, and D. D. B. Situmorang, “Bullying di Sekolah: Pengertian, Dampak, Pembagian dan Cara Menanggulanginya,” Pedagog. J. Ilmu Pendidik., vol. 17, no. 1, pp. 55–66, 2019.

N. P. S. Meinarni, “Tinjauan Yuridis Cyber Bullying Dalam Ranah Hukum Indonesia,” Ganaya J. Ilmu Sos. dan Hum., vol. 2, no. 1, pp. 299–308, 2019.

S. Hinduja and J. W. Patchin, “Cyberbullying and Online Aggression Survey Instrument,” Bullying Beyond Sch. Prev. Responding to Cyberbullying, vol. 42, no. 5, pp. 711–722, 2015.

R. M. Merrill and C. L. Hanson, “Risk and protective factors associated with being bullied on school property compared with cyberbullied,” BMC Public Health, vol. 16, no. 1, pp. 1–10, 2016, doi: 10.1186/s12889-016-2833-3.

Á. Zsila et al., “Psychoactive Substance Use and Problematic Internet Use as Predictors of Bullying and Cyberbullying Victimization,” Int. J. Ment. Health Addict., vol. 16, no. 2, pp. 466–479, 2018, doi: 10.1007/s11469-017-9809-0.

K. Athanasiou et al., “Cross-national aspects of cyberbullying victimization among 14-17-year-old adolescents across seven European countries,” BMC Public Health, vol. 18, no. 1, 2018, doi: 10.1186/s12889-018-5682-4.

S. Kim, M. Kimber, M. H. Boyle, and K. Georgiades, “Sex Differences in the Association Between Cyberbullying Victimization and Mental Health, Substance Use, and Suicidal Ideation in Adolescents,” Can. J. Psychiatry, vol. 64, no. 2, pp. 126–135, 2019, doi: 10.1177/0706743718777397.

F. C. Chang et al., “Online gaming and risks predict cyberbullying perpetration and victimization in adolescents,” Int. J. Public Health, vol. 60, no. 2, pp. 257–266, 2015, doi: 10.1007/s00038-014-0643-x.

J. Rao et al., “Cyberbullying perpetration and victimisation among junior and senior high school students in Guangzhou, China,” Inj. Prev., vol. 25, no. 1, pp. 13–19, 2019, doi: 10.1136/injuryprev-2016-042210.

C. Jenaro, N. Flores, and C. P. Frías, “Anxiety and Depression in Cyberbullied College Students: A Retrospective Study,” J. Interpers. Violence, vol. 36, no. 1–2, pp. 579–602, 2021, doi: 10.1177/0886260517730030.

M. C. Martínez-Monteagudo, B. Delgado, Á. Díaz-Herrero, and J. M. García-Fernández, “Relationship between suicidal thinking, anxiety, depression and stress in university students who are victims of cyberbullying,” Psychiatry Res., vol. 286, no. November 2019, p. 112856, 2020, doi: 10.1016/j.psychres.2020.112856.

D. R. Hana and S. Suwarti, “Dampak Psikologis Peserta Didik yang Menjadi Korban Cyber Bullying,” Psisula Pros. Berk. Psikol., vol. 1, no. 11, pp. 20–28, 2020, doi: 10.30659/psisula.v1i0.7685.

N. K. Dewi and D. R. Affifah, “Analisis perilaku cyberbullying ditinjau dari big five personality dan kemampuan literasi sosial media,” Couns. J. Bimbing. dan Konseling, vol. 9, no. 1, p. 79, 2019, doi: 10.25273/counsellia.v9i1.4301.

Downloads

Published

2021-10-29