Kesehatan Mental Warga Binaan Pemasyarakatan Berdasarkan Tingkat Kualitas Hidup: an overview
DOI:
https://doi.org/10.48144/jiks.v13i1.221Abstract
Abstrak. Perubahan standar kehidupan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang tidak sesuai dengan target pencapaian memberikan pengaruh terhadap kesehatan mental khususnya kualitas hidup. Namun, penelitian yang membahas mengenai kualitas hidup berdasarkan empat domain (fisik, psikologis, hubungan sosial, dan lingkungan) di Lapas belum tersedia sehingga penelitian ini perlu dilakukan untuk melihat gambaran kualitas hidup WBP. Penelitian menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel 100 WBP laki-laki yang didapatkan melalui teknik systemic random sampling di salah satu Lapas Provinsi Jawa Tengah tahun 2019. Menghuni Lapas maksimal 18 bulan, tidak mendapat kunjungan keluarga secara langsung menjadi kriteria penentuan sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah WHOQOL-BREF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas hidup berdasarkan domain fisik WBP 63%, psikologis 63%, hubungan sosial 56%, dan lingkungan 50%. Simpulan yang dapat diambil adalah bahwa kesehatan mental WBP dapat dilihat dari gambaran kualitas hidup. Hasil penelitian ini akan memudahkan perawat komunitas dalam menentukan masalah dan intervensi keperawatan yang tepat dalam menangani permasalahan di Lapas.
Kata kunci: Penjara, perawat Lapas, kualitas hidup, warga binaan.
Â
Mental Health Prisoners Based On Quality Of Life: An Overview
Â
Abstract. Changes in prisoners living standards that did not accordance with the achievement targets have an impact on mental health especially their quality of life. However, research that discusses the quality of life based on four domains (physical, psychological, social relations, and environment) in prison is not yet available so this research needs to be done to see an overview of prisoners quality of life. This study used a cross sectional design with 100 male prisoners as sample that obtained through systemic random sampling techniques in one of Central Java Prison in 2019. Inhabiting the prison for a maximum of 18 months, no direct family visits were the criteria for determining the sample. The instrument used in this study was WHOQOL-BREF. The results showed that quality of life was based on the physical domain of WBP 63%, psychological 63%, social relations 56%, and environment 50%. The conclusion is mental health can be know from quality of life overview. This research can facilitate community nurses in determining problems and appropriate nursing interventions in dealing with quality of life problems in correctional institutions.
Keywords: Correctional nursing, inmates, prison, quality of life