Penerapan Senam Dismenore Untuk Penurunan Rasa Nyeri Saat Menstruasi Dikelurahan Kendalsari Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang
DOI:
https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.963Abstract
Abstract
Dysmenorrhea is caused by the contraction of the uterine muscle on the abdomen (spasms). It is characterized by crampy lower abdominal pain and often associated with headache, nausea, constipation, polyuria, and vomiting. Dysmenorrhea may be handled with dysmenorrhea exercise. The purpose of this case study is to evaluate the effectiveness of exercise in reducing menstrual pain. Six adolescent girls with dysmenorrhea were involved in this study. This case study showed that menstrual pain decreased from six to two on a pain scale among all participants. This case study concludes that dysmenorrhea exercise is effective in reducing dysmenorrhea. This is therapy to reduce the pain scale during menstruation.
Keyword : dysmenorrhea; dysmenorrhea exercise; pain decreased
Abstrak
Dismenore adalah disebabkan adanya tarikan dinding otot uterus pada perut sehingga bisa menyebabkan kejang. Dismenore juga disertai dengan sakit kepala, mual, sembelit, sering kencing dan terkadang juga muntah, setelah penanganan dismenore dengan senam dismenore. Tujuan dilakukannya studi kasus ini adalah untuk menurunkan dan mengurangi dismenore saat menstruasi. Fokus studi kasus ini adalah penerapan senam dismenore untuk mengurangi dismenore saat menstruasi pada 6 remaja dengan dismenore. Hasil studi kasus ini menunjukkan enam anggota kelompok dilakukan senam dismenore sebelum menstruasi mengalami penurunan skala nyeri dari skala nyeri 6 menjadi 2. Kesimpulan studi kasus ini bahwa tindakan senam dismenore efektif untuk menurunkan dismenore pada remaja. Saran bagi perawat dapat menerapkan terapi senam dismenore untuk menurunkan skala nyeri saat menstruasi.
Kata kunci : dismenore ; senam dismenore ; nyeri berkurang