Penerapan Terapi Relaksasi Otot Progresif Untuk Menurunkan Hipertensi Di Desa Glandang Bantarbolang

Authors

  • Hema Agustian Program Studi Diploma Tiga Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia
  • Wiwiek Natalya Program Studi Diploma Tiga Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia
  • I Isytiaroh Program Studi Diploma Tiga Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.885

Abstract

Abstract
Hypertension is the increase of blood pressure which is higher than or equal to 140 mmHg at systolic blood pressure and higher or equal to 90 mmHg at diastolic blood pressure. The purpose of this study is to implement actions of progressive muscle relaxant therapy to lower blood pressure on hypertensive patients. This research uses descriptive method and tye subjects of this research are two hypertension clients with blood pressure higher than 140/100 mmHg at Glandang Village, Bantarbolang. Intervention is done by giving progressive muscle relaxation therapy for six days and is done once a day. The result of the study shows a drop in blood pressure on both clients, for client 1 to drop blood pressure from 160/100mmhg to 130/90mmhg and for the second client to drop in blood pressure from 170/100mmhg to 130/100mmhg. The study of the case indicates that progressive muscle relaxation therapy reduces blood pressure on hypertensive people. It is recommended for nurses or people working in health field to provide therapy in order to lower blood pressure in the form of progressive muscle relaxation therapy in hypertensive people.
Keywords: Progressive Muscle Relaxation, Hypertension

Abstrak
Hipertensi merupakan penyakit the silent killer yang menyebabkan 1 dari 3 orang dewasa terkena penyakit hipertensi dan diperkirakan 7,5 juta kematian didunia ini akibat hipertensi. Pada umumnya penyakit hipertensi ini tidak disadari oleh penderitanya, 50% penderita hipertensi tidak memperlihatkan pertanda yang pasti, terutama apabila sedang dalam taraf awal. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengaplikasikan tindakan terapi relaksasi otot progresif untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Rancangan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi kasus deskriptif dengan subyek dua klien hipertensi yang mengalami tekanan darah tinggi diatas 140/100mmHg di Desa Glandang Bantarbolang. Intervensi yang dilakukan adalah pemberian terapi relaksasi otot progresif selama enam hari dan dilakukan satu kali sehari. Hasil studi ini menunjukan adanya penurunan tekanan darah pada kedua klien, untuk klien 1 mengalami penurunan tekanan darah dari 160/100mmHg menjadi 130/90mmHg dan untuk klien kedua mengalami penurunan tekanan darah dari 170/100mmHg menjadi 130/90mmHg jadi rata-rata penurunan tekanan darah dari kedua klien adalah untuk tekanan darah sistolik sebanyak 30-40mmHg dan untuk tekanan diastolik sebanyak 10mmHg. Simpulan studi kasus ini menunjukan bahwa terapi relaksasi otot progresif mampu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Saran bagi tenaga kesehatan diharapkan dapat memberikaan tindakan terapi untuk menurunkan tekanan darah yang berupa terapi relaksasi otot progresif pada penderita hipertensi.
Kata kunci: Relaksasi Otot Progresif, Hipertensi

Downloads

Published

2021-12-16