Program Studi Pendidikan Jasmani, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia

Authors

  • Alpan Gapar Program Studi Sarjana Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia
  • Aisyah Dzil Kamalah Program Studi Sarjana Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.823

Abstract

Abstract
Diabetes mellitus is one of the comorbidities of Covid-19 patients. This condition causes anxiety among people with Diabetes Mellitus patients. Covid-19 patients with diabetes mellitus are at high risk for experiencing more severe signs and symptom. As a result, the patient may need intensive care. To picture anxiety among people with diabetes mellitus during the COVID-19 pandemic. This literature review uses a Pubmed and Science direct database. The result of this study reveal that during COVID-19 pandemic, among diabetes patient were normal 1,167 respondents (74.3%) and based on the description of anxiety, the number of respondents who got the highest percentage, namely respondents who were not anxious, about 552 respondents (68.2%). The presence of telemedicine caused the decrease in anxiety in Diabetes mellitus patients during the pandemic. Telemedicine facilitates medical care provided remotely through audiovisual technology that provides diabetes mellitus patients during a pandemic. Telemedicine is one way to reduce anxiety in Diabetes Mellitus patients during the pandemic. So it is expected that health facilities in Indonesia can carry out telemedicine users.
Keywords: Covid-19, Diabetes, Anxiety.

Abstrak
Diabetes Militus merupakan salah satu komorbid pasien Covid-19. Hal tersebut menyebabkan kecemasan pada pasien Diabetes Militus. Pasien Covid-19 yang memiliki Diabetes Militus beresiko mengalami tanda gejala yang lebih parah, sehingga memerlukan perawatan yang lebih intensif. Mengidentifikasi gambaran kecemasan pada penderita Diabetes Militus di masa pandemi covid-19. Desain penelitian mengunakan literature review dengan mengunakan database dengan penelusuran artikel penelitian yang publikasi di internet mengunkan PubMed dan Science direct. Gambaran tingkat kecemasan pada pasien Diabetes Militus selama Covid-19 paling banyak yaitu tidak cemas/normal 1.167 responden (74,3%) dan berdasarkan gambaran kecemasan, jumlah responden yang mendapatkan presentase paling banyak yaitu responden tidak cemas mendapatkan presentase 552 responden (86,2%). Penurunan kecemasan pada pasien Diabetes Militus pada pandemi disebabkan oleh adanya telemedicine. Telemedicine memfasilitasi perawatan medis yang diberikan dari jarak jauh melalui teknologi audiovisual yang dapat memberikan layanan bagi pasien diabetes militus selama pandemi. Telemedicine adalah salah satu cara untuk menurunkan kecemasan pada pasien Diabetes Militus pada masa pandemi. Sehingga diharapkan pengguna telemedicine dapat di lakukan oleh fasilitas kesehatan di Indonesia.
Kata kunci : Covid-19, Diabetes, Kecemasan

Downloads

Published

2021-12-13