https://jurnal.umpp.ac.id/index.php/batikmu/issue/feed Jurnal Batik-Mu 2024-12-19T03:00:22+00:00 Achmad Vandian Nur [email protected] Open Journal Systems https://jurnal.umpp.ac.id/index.php/batikmu/article/view/1764 TERAPI KOMPLEMENTER PENURUNAN TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI MENGGUNAKAN TERAPI RENDAM KAKI AIR HANGAT DENGAN CAMPURAN GARAM DAN SERAI 2024-04-17T09:02:37+00:00 Abdur Rauf [email protected] Cynthia Eka Fayuning Tjomiadi [email protected] Hefly Susandri [email protected] Ni Wayan Elsi Nestriani [email protected] Sabrina Munawarti [email protected] Rizqilla Az-zahra Zulfirmansyah [email protected] <p>Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Lanjut usia merupakan istilah bagi seseorang yang telah memasuki periode dewasa akhir atau usia tua. Periode ini merupakan periode penutup bagi rentang kehidupan seseorang, dimana terjadi kemunduran fisik dan psikologi secara bertahap. Hipertensi menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Pengobatan hipertensi dapat dilakukan secara farmakologis dan non farmakologis. Salah satu terapi non farmakologis yang dapat digunakan untuk mengurangi hipertensi adalah dengan terapi rendam air hangat dengan campuran garam dan serai. Terapi rendam kaki air hangat dengan campuran garam dan serai merupakan salah satu terapi komplementer yang dapat diterapkan di rumah dengan mudah. Kegiatan ini dilakukan dengan memeriksa tekanan darah lansia, penyuluhan tentang pemberian terapi rendam kaki air hangat dengan garam dan serai, dan terapi rendam kaki air hangat dengan garam dan serai pada tanggal 27 Januari 2024, 31 Januari 2024, dan 3 Februari 2024. Sebagia evaluasi tindakan, perawat kembali melakukan pengukuran tekanan darah guna mengetahui adanya penurunan tekanan darah. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan setelah penyampaian materi dan tindakan terapi komplementer rendam kaki air hangat dengan garam dan serai, didapatkan hasil bahwa terapi ini efektif dalam menurunkan tekanan darah pada lansia.</p> 2024-12-20T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Batik-Mu https://jurnal.umpp.ac.id/index.php/batikmu/article/view/1967 PENCEGAHAN STUNTING DENGAN PENDEKATAN MASYARAKAT MELALUI KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI DI SRAGI DESA KALIJAMBE DUSUN III & IV 2024-10-08T05:40:05+00:00 A Amir [email protected] Septianingrum Anggik [email protected] Syavinaz Eliza Intan [email protected] Silvia Fitriana [email protected] Muhammad Agus [email protected] Saniyyah Zalfa [email protected] Nely Mufrodah [email protected] Hasna Akhlaqul Karimah [email protected] Sheren Chaqiqi [email protected] S Shren [email protected] Rini Hidayah [email protected] Nuniek Nizmah Fajriyah [email protected] <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Stunting adalah masalah gizi kronis yang umum terjadi pada anak balita di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Untuk mencegah stunting sejak dini, memberikan makanan sehat kepada bayi merupakan salah satu strategi utama. Salah satu buah yang banyak ditemukan di wilayah Jawa, yaitu buah naga, memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk membantu dalam pencegahan stunting pada balita. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengurangi angka peningkatan masalah balita stunting pada masyarakat desa Kalijambe dengan cara melakukan sosialisasi dan demo pembuatan makanan sehat puding buah naga. Program ini dilaksanakan dengan menggunakan metode pendekatan partisipatif, Kegiatan ini mencakup pendidikan kesehatan mengenai stunting, edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat, serta peningkatan pembuatan makanan bergizi bagi anak-anak yang mengalami stunting dan pencegahan stunting. Pelaksanaan kegiatan ini telah membuahkan hasil, yaitu penanggulangan masalah stunting melalui pemberian puding buah naga dan sosialisasi tentang cara membuat makanan bergizi berupa puding buah naga. Biasanya, puding ini dapat diberikan atau disajikan kepada bayi dan balita. Setelah kegiatan ini diharapkan warga Desa Kalijambe dapat memberikan makanan bergizi kepada balita untuk mengurangi masalah stunting di desa tersebut.</span></span></p> 2024-12-20T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Batik-Mu https://jurnal.umpp.ac.id/index.php/batikmu/article/view/1989 EDUKASI ZAT BERBAHAYA DALAM KOSMETIK 2024-11-25T08:01:54+00:00 Wulan Agustin Ningrum [email protected] Khusna Santika Rahmasari [email protected] Urmatul Waznah [email protected] Sisca Windy Prastika [email protected] M. Arsyi Maulvi [email protected] <p>Kosmetik merupakan salah satu produk yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, agar tampil lebih cantik dan menarik. Penggunaan bahan kimia berbahaya dalam kosmetik dapat membahayakan kesehatan masyarakat. Hasil survey yang dilakukan masih adanya ibu-ibu desa donowangun kecamatan talun kabupaten pekalongan yang membeli dan menggunakan kosmetik baik lokal maupun import tanpa mengetahui bahan-bahan yang terkandung di dalamnya aman atau tidak. Sehingga penting dilakukan upaya agar masyarakat dapat melakukan perlindungan pada dirinya terhadap produk kosmetik yang berbahaya. Kegiatan dilakukan dengan cara penyuluhan melalui metode ceramah, melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang diikuti oleh 60 orang peserta mulai dari usia 25- 55 tahun. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan khususnya ibu-ibu desa donowangun, kecamatan talun kabupaten pekalongan, mengenai kosmetik yang aman, bebas dari bahan kimia yang berbahaya serta ketepatan bagaimana cara memilihnya. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini diperoleh tingkat pengetahuan peserta dengan kategori baik sebesar 84,8%.</p> 2024-12-20T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Batik-Mu